Filed under Uncategorized

Kulakan Ide di MIWF

Kulakan Ide di MIWF

Saya hanya bisa gigit jari ketika tahun lalu teman-teman saya mengunggah foto-foto merek di acara MIWF (Makassar International Writing Festival). Dari dulu saya selalu ingin hadir di acara tersebut, tapi selalu saja ada hambatan klasik, kalau tidak masalah waktu ya masalah dana, tapi yang paling sering adalah problem yang ke dua. Hehe… Tahun, ini saya … Continue reading

Slankers Syariah

Slankers Syariah

Memang sejak awal saya kurang begitu tertarik untuk menonton acara musik di acara Mocosik dan lebih memilih untuk larut di acara diskusi sastra dan literasi-nya.  Oh iya, mungkin karena banyak yang komplain karena di hari pertama saat sesi Eyang Sapardi dan Om Seno tidak ada waktu untuk tanya jawab, akhirnya di hari-hari berikutnya, moderator selalu … Continue reading

Memburu Sapardi dan Seno di Mocosik

Memburu Sapardi dan Seno di Mocosik

Tahun lalu, saya telat mendapatkan informasi tentang acara Mocosik. Kurang dari satu minggu sebelum hari-H, saya baru tahu flyer Mocosik yang diunggah seorang teman di laman facebook-nya. Ya, karena acara ini ada di Jogja, tentu saya harus butuh melakukan beberapa persiapan, seperti mencari tiket kereta, minta ijin ke kantor untuk tidak masuk kerja, atau booking … Continue reading

Kembali Berolah Raga

Kembali Berolah Raga

Dari dulu, saya termasuk orang yang sangat cemen kalau sudah menyangkut urusan olah raga. Tak ada satupun bidang olahraga yang saya kuasai. Semasa di sekolah, memang pelajaran olah raga adalah salah satu mata pelajaran favorit saya, tapi itu bukan karena saya sangat suka olah raga, tapi karena saat jam pelajaran olah raga adalah saat yang … Continue reading

Rumah yang Menjadi Ruang Publik

Rumah yang Menjadi Ruang Publik

Foto di atas saya temukan ketika bongkar-bongkar lemari untuk mencari suatu dokumen yang sedang saya butuhkan. Saya ingat, foto itu diambil ketika saya masih duduk di bangku SMA dengan kamera poket yang masih analog. Ya, waktu itu kamera digital belum populer (Duh, ketahuan deh generasi tahun berapa). Maka, dengan alasan untuk mengabadikan kenangan, saya potret … Continue reading

Penghujung Malam

Penghujung Malam

di penghujung malam segenggam ronta kenakalan saling bersahut mengunggah bising hanya satu dua yang memilih surut berkarib dengan kabut

Singkong Jerenges

Singkong Jerenges

Saya terbiasa memakan singkong rebus dengan olahan yang manis2. Jadi wajar bila saya agak kagok sewaktu di Madura disuguhi singkong rebus dengan sejumput sambal. Tak bisa saya bayangkan betapa kerasnya distorsi yang akan muncul di lidah saya. Kalau saja teman saya yang asal Madura tidak bersikukuh meyakinkan saya bahwa makanan ini sungguh hawce, saya tak … Continue reading

Rawon Sakinah

Rawon Sakinah

Kadar kehitaman kuahnya proporsional. Kesedapan rasanya sadis. Jika dicampur dengan dua jenis sambal di atasnya, sedapnya berubah jadi brutal. Efek samping saat menyantapnya adalah mata jadi merem melek karena keenakan. Untuk toppingnya, bisa memilih empal goreng atau sate komoh, yakni sate daging sapi bakar dengan bumbu khas. Dua-duanya sangat merepresentasikan nama santapan ini : “Rawon … Continue reading

Kitab Tulisan Tangan Abdul Karim Amrullah

Kitab Tulisan Tangan Abdul Karim Amrullah

Sekilas, tak ada yang spesial dari halaman kitab-kitab koleksi K. H. Abdul Karim Amrullah (Ayahnya Hamka) ini. Kalaulah eyang yang menjaga koleksi2 ini (belakangan saya baru tau bahwa eyang tersebut adalah cucunya Hamka) tak memberikan rahasia dari kitab-kitab tersebut, seterusnya saya juga akan tetap menanggap kitab-kitab itu biasa saja. Beliau mengatakan bahwa semua kitab itu … Continue reading

Dukunnya Menulis

Dukunnya Menulis

Dalam banyak kesempatan, sambil bercanda saya sering menjuluki Mbak Sinta Yudisia sebagai dukunnya menulis. Hehehe…. Sosok yang satu ini memang seakan memiliki ilmu magic tersendiri untuk terus menghasilkan karya. Bagaimana tidak, beliau adalah salah satu penulis yang produktifnya sungguh kebangetan. Reputasi kepenulisan beliau sudah tidak diragukan lagi. Waktu pertama kali betemu ibu empat orang anak … Continue reading